Rabu, 11 Januari 2017

Pegantar Teknologi Sistem Cerdas

PENGANTAR TEKNOLOGI SISTEM CERDAS









Aditya Noor Fauzi
10114309
3KA26











UNIVERSITAS GUNADARMA
PTA 2016/2017




1.     PENGERTIAN ARTIFICIAL INTELLIGENCE (AI)
Kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) merupakan bagian dari ilmu komputer yang mempelajari bagaimana membuat mesin (komputer) dapat melakukan pekerjaan seperti dan sebaik yang dilakukan oleh manusia bahkan bisa lebih baik daripada yang dilakukan manusia.

Sumber Referensi :

2.     PERBEDAAN KECERDASAN BUATAN DAN KECERADASAN ALAMI

Kelebihan Kecerdasan Buatan : Kecerdasan buatan lebih bersifat permanen, kecerdasan buatan lebih mudah diduplikasi dan disebarkan, kecerdasan buatan Lebih murah, kecerdasan buatan bersifat konsisten, kecerdasan buatan dapat didokumentasi.

Kelebihan Kecerdasan Alami : Kecerdasan alami lebih kreatif dibandingkan kecerdasan buatan, karena manusia memiliki kemampuan untuk menambah pengetahuan, kecerdasan alami memungkinkan seseorang untuk menggunakan pengalaman secara langsung, kecerdasan alami menggunakan pemikiran manusia yang dapat digunakan secara luas.

Sumber Referensi :

3.     SEJARAH KECERDASAN BUATAN
Kecerdasan Buaran Sendiri dimunculkan oleh seorang profesor dari Massachus Institute of Tecnology yang bernama John McCarthy pada tahun 1956 pada Dartmouth Conferense yang dihadiri oleh para peneliti AI.

Beberapa program AI yang mulai dibuat pada tahun 1956-1966, antara lain:
1.       Logic Theorist, diperkenalkan pada Darthmouth Conferense.
2.       Sad Sam, diprogram oleh Robert K. Lindsay (1960).
3.       ELIZA, diprogram oleh Joseph Weinzenbaum (1967).
4.      Program AI pertama yang bekerja menjalankan mesin Ferranti Mark di University of Manchester (UK).
5.       Program permainan catur yang ditulis oleh Dietrich Prinz.

Sumber Referensi :

4.     DASAR-DASAR KONSEP ARTIFICIAL INTELLIGENCE
1.     Thinking Humanly : The cognitive meodeling approach
2.     Acting Humanly : The Turing Test Approach
3.     Thinking Rationally : The “Laws of Thought” Approach
4.     Acting Rationally : The Rational Agent Approach

Sumber Referensi :

5.     DISPLIN ILMU SUB BAGIAN DARI ARTIFICIAL INTELLIGENCE
                   Lingkup utama dalam Kecerdasan Buatan adalah :
1.     Sistem Pakar (Expert System) : Disini komputer digunakan sebagai sarana untuk menyimpan pengetahuan para pakar.
2.    Pengolahan Bahasa Alami (Natural Language Processing) : Dengan pengolahan bahasa alami ini diharapkan user dapat berkomunikasi dengan komputer menggunakan bahasa sehari-hari.
3.     Pengenalan Ucapan (Speech Recognition) : Melalui pengenalan ucapan diharapkan manusia dapat berkomunikasi dengan komputer menggunkan suara.
4.       Robotika & Sistem Sensor (Robotics & Sensory System)
5.      Computer Vision : Mencoba untuk dapat menginterpretasikan gambar atau obyek-obyek tampak melalui komputer..
6.    Intelligent Computer-aided Intruction : Komputer dapat digunakan sebagai tutor yang dapat melatih dan mengajar.
7.       Game Playing

Sumber Referensi :


            6.     ROBOTICS
Robot adalah agen – agen fizikal yang melakukan tugas dengan memanipulasi dunia fisik. Untuk melakukannya, dilengkapi dengan effectors seperti kaki, roda, sendi, dan grippers.
Tiga katagori utama robot :
1.  Manipulator : Biasanya terdapat di pabrik perakitan atau di stasiun ruang angkasa internasional.
2.   Mobile Robot : Biasanya terdapat di memberikan makanan di rumah sakit, bergerak wadah loading dock, dan tugas – tugas serupa.
3.     Mobile Manipulator : Robot – robot humanoid meniru bagian tubuh manusia.

7.     PERANGKAT KERAS ROBOT
·       Sensor adalah antarmuka persepsi antara robot dan lingkungan. Sensor terbagi menjadi 2, yaitu sensor aktif dan sensor pasif.
·       Pengukur jarak adalah sensor yang mengukur jarak ke obyek terdekat.
·   Visi stereo bergantung pada beberapa kamera untuk gambar lingkungan dari sudut pandang yang sedikit berbeda.
·   Sensor taktil mengukur jarak berdasarkan kontak fisik, dan dapat digunakan hanya untuk objek penginderaan yang sangat dekat dengan robot.
·  Sensor lokasi menggunakan penginderaan jarak sebagai komponen utama untuk menentukan lokasi.
·  Sensor proprioseptif menginformasikan robot gerak sendiri. Untuk mengukur konfigurasi yang tepat dari sendi robot.
·    Sensor gaya dan sensor torsi sangat diperlukan ketika robot menangani objek rapuh atau benda yang sebenarnya bentuk dan lokasinya tidak diketahui.

8.     ARSITEKTUR PERANGKAT LUNAK ROBOT
·     Subsumption arsitektur (Brooks, 1986) adalah kerangka kerja pengendali reaktif dari negara yang terbatas menggunakan mesin.
·       Arsitektur hibrida menggabungkan reaksi dengan pertimbangan.
·   Arsitektur Pipa Saluran adalah arsitektur yang menjalankan banyak proses secara paralel.

9.     APPLICATION DOMAINS
             Berikut adalah beberapa aplikasi domain utama untuk teknologi robot, yaitu :
      Industri dan Pertanian, Angkutan, Mobil, Kesehatan, Eksplorasi, Hiburan, Augmentasi


KESIMPULAN

Artificial Intelligence (Kecerdasan Buatan) adalah suatu hal yang sangat membantu dalam memahami berbagai hal. Dengan adanya kecerasan buatan, berbagai kegiatan dapat dilakukan dengan lebih efisien karena konsistensi dari sebuah sistem yang mengurangi kesalahan yang dapat terjadi pada manusia. Pada awalnya kecerdasan buatan merupakan hal yang hanya digunakan dalam kegiatan atau instansi tertentu, tetapi semakin berkembangnya zaman berbagai kegiatan sehari-hari yang dilakukan oleh masyarakat biasa juga dapat dibantu oleh kecerdasan buatan ini. Perkembangan robot di dunia saat ini sangat pesat, karena berbagai kegiatan yang tadinya dilakukan oleh manusia semakin digantikan oleh peran robot. Transisi dari manusia ke robot banyak dilakukan karena robot memiliki banyak keuntungan dan lebih konsisten dalam melakukan pekerjaan. Perkembangan robot juga diikuti dengan perkembangan artificial intelligence, karena robot menggunakan program yang dibuat oleh manusia untuk menjalankan sesuatu, sehingga kedua hal tersebut sangatlah berperan dalam kemajuan teknologi di dunia.